Bagaimana mudik di tahun ini? Pasti menyenangkan bukan? Tentunya bertemu dan berkumpul dengan keluarga besar menjadi momen yang sangat menyenangkan di setiap tahunnya.

Namun kebahagiaan momen Lebaran kali ini harus selalu dijaga dari segala aspek termasuk kondisi motor yang dipakai untuk mudik. Setelah dipakai untuk perjalanan jauh dan banyak berkunjung ke rumah keluarga, sepeda motor anda tentu butuh perawatan rutin. Lantas apa saja yang perlu diperhatikan dari sepeda motor kamu usai dipakai untuk mudik?

1. Lakukan Pergantian Oli

Setelah melakukan pergantian oli, tentunya kualitas oli yang dipakai pun sudah berkurang. Oli berfungsi untuk melindungi komponen mesin agar berfungsi secara optimal. Lakukan pengecekan oli motor kamu sebab ini hal yang sangat penting untuk diperhatikan. Pastikan oli yang dipakai sesuai dengan spesifikasi mesin motor kamu agar kondisi suhu mesin terjaga.

2. Perhatikan Kondisi Ban

Ban menjadi salah satu penentu keselamatan di perjalanan. Oleh karena itu, cek kondisi ban apakah ada kerusakan, retak, dan ketebalan ban.

Perhatikan kode segitiga Tread Wear Indicator (TWI). Jika permukaan sudah menipis dan setara dengan benjolan TWI, segera lakukan pergantian ban.

3. Cek Fungsi Rem

Usai mengecek kondisi ban, kondisi rem juga perlu diperhatikan. Pastikan seluruh rem dalam kondisi baik mulai dari ketebalan kanvas rem, minyak rem, hingga ketebalan cakram. Jangan lupa untuk perhatikan jarak gerak bebas tuas rem apakah dalam kondisi normal atau tidak.

4. Cek Busi

Umumnya busi motor diperhatikan setiap 4.000 kilometer sekali dan dilakukan pergantian setiap 8.000 kilometer. Pastikan kondisi busi masih bagus agar tidak ada kendala selama perjalanan.

5. Kondisi Kelistrikan

Cek bagian lampu depan dan belakang, sein, juga lampu indikator panel meter. Cek juga aki apakah tegangan yang dihasilkan masih ideal atau sesuai dengan standar pabrikan. Bila kondisi aki menurun, segera ganti dengan yang baru.

6. Cek Kondisi Rantai atau V-Belt

Jika anda memakai motor bertransmisi manual, perhatikan kondisi rantai maupun gear. Jika rantai mengendor, kencangkan sesuai dengan standar.

Khusus pengguna sepeda motor matik, cek kondisi V-Belt apakah masih layak atau tidak. Umumnya v-belt memiliki jarak pemakaian 23.000 kilometer.

7. Perhatikan Volume Cairan Radiator

Pemeriksaan cairan radiator berfungsi proses pendinginan mesin dapat bekerja dengan baik dan mesin selalu dalam suhu ideal. Pastikan kondisi radiator masih dalam batas standar.

8. Cek Filter Udara

Filter yang kotor dapat menghambat aliran udara ke ruang bakar yang dapat membuat kinerja mesin dan performa menurun. Kotoran yang menempel pada filter juga berisiko menimbulkan kerusakan komponen mesin sepeda motor.

9. Bersihkan Sepeda Motor

Cuci sepeda motor setelah dipakai jarak jauh. Perawatan ini dilakukan untuk menghindari kerak yang menempel pada sepeda motor.

Selain itu, mencuci motor juga sebagai cara untuk merontokkan kotoran-kotoran yang menempel. Jangan lupa gunakan sabun khusus sepeda motor dan spon lembut.